Pemilik Mobil Matic Perlu Perhatikan 3 Hal Ini


Perawatan Transmisi Mobil Matic

Mobil dengan transmisi matic memang lebih santai untuk digunakan, apalagi ketika menghadapi tanjakan atau jalanan macet. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya komponen transmisi matic lebih awet, apa saja ya?

Hal pertama berhubungan dengan cara pengoperasian transmisi matic. Usahakan melakukan pergantian transmisi antara D, R dan P ketika mobil sudah berhenti supaya perpindahannya lebih halus. Apabila Anda memindahkan transmisi dari D ke P atau R, atau sebaliknya, ketika mobil masih melaju, maka perpindahannya akan terasa kasar dan bisa merusak komponen transmisi itu sendiri.

Yang kedua masih berhubungan dengan pengoperasian, di mana pengemudi tidak perlu sering memindahkan transmisi apabila kemacetan tidak parah. Apabila mobil hanya berhenti beberapa detik saja kemudian kembali jalan lagi, pengemudi tidak perlu memindahkan transmisi dari D ke N, lalu kembali lagi ke D, dan terus berulang. Membiarkan transmisi di posisi D akan meringankan kinerjanya, sekaligus membuatnya lebih awet.

Hal ketiga adalah penggantian oli transmisi. Oli transmisi berperan sebagai pelumas bagi komponen-komponen di dalam gearbox. Apabila jarang diganti, kondisi oli transmisi bisa menurun dan akhirnya merusak komponen mesin mobil. Jadi, jangan abaikan penggantian oli transmisi.

Dengan menerapkan cara perawatan dan penggunaan transmisi matic yang benar, transmisi mobil bisa lebih awet, sekaligus membuat berkendara lebih aman dan nyaman.